Seorang nelayan bernama Sugianto, asal Indonesia, mendapat pujian karena aksi heroiknya saat melawan kebakaran hutan di pesisir Korea Selatan. Insiden ini terjadi saat desa-desa di Korea Selatan dilanda api pada Maret 2025.
Tindakan Heroik
-
Pemicu Kebakaran: Api mulai mewabah di Desa Uiseong pada 22 Maret dan menyebar ke arah Desa Yeongdeok. Pada 25 Maret, sekitar 60 penduduk desa terancam oleh kebakaran tanpa adanya peringatan yang jelas.
-
Tindakan Cepat: Dibantu oleh kepala desa dan kepala komunitas nelayan, Sugianto berani mencium bau asap dan membangunkan warga yang terlelap.
-
Evakuasi Aman: Sugianto, sambil menggendong tujuh lansia secara bergantian, berlari sejauh 300 meter menjauhi api untuk membawa mereka ke tempat aman, menyelamatkan nyawa mereka.
Pengakuan dan Dukungan
-
Reaksi Warga: Seorang lansia berusia 90 tahun menyatakan rasa terima kasihnya, menyebut bahwa tanpa keberanian Sugianto, banyak nyawa yang mungkin tidak tertolong.
-
Penghargaan Pemerintah: Kementerian Kehakiman Korea Selatan mempertimbangkan memberikan status penduduk tetap jangka panjang kepada Sugianto dan rekannya, Leo, sebagai bentuk pengakuan atas kontribusi dan aksi heroik mereka.
Dukungan dan Penghargaan
- Kunjungan Menteri: Menteri UKM dan Perusahaan Rintisan, Oh Young-joo, mengunjungi lokasi kejadian dan menyatakan dukungan untuk memperpanjang visa serta membantu keperluan lainnya bagi nelayan asing yang turut menyelamatkan warga.
Meskipun menghadapi situasi berbahaya, tindakan cepat dan berani dari Sugianto dan para nelayan lainnya menunjukkan solidaritas lintas negara dan semangat kemanusiaan.